Sepakbola
dan Catur
Memainkan analogi sepakbola dalam permainan catur, memang menarik -terutama jika anda menyukai keduanya. Catur dan sepakbola sama-sama mengadu dua pasukan tempur di atas petak persegi. Masing-masing harus mengalahkan strategi lawan demi meraih kemenangan. Glory. Victory.
Dan ketika kita makin kehabisan lahan untuk bermain sepakbola, kita bisa menggunakan papan catur. Kita bisa mengkombinasikan filosofi yang ada dalam dua permainan ini.
Goal dan Team Work
Setiap permainan pasti punya tujuan akhir. Tujuan sepakbola adalah gol, dan tujuan catur adalah skak mat. Dalam sepakbola, seluruh pemain harus bekerjasama untuk mencetak gol, dan tak pernah ingin kebobolan. Layaknya bidak-bidak catur, dengan segala cara melindungi sang Raja, sekaligus mengancam Raja musuh hingga skak mat. Dalam dua permainan ini, tujuan akhir hanya bisa dicapai lewat team work.
Memainkan analogi sepakbola dalam permainan catur, memang menarik -terutama jika anda menyukai keduanya. Catur dan sepakbola sama-sama mengadu dua pasukan tempur di atas petak persegi. Masing-masing harus mengalahkan strategi lawan demi meraih kemenangan. Glory. Victory.
Dan ketika kita makin kehabisan lahan untuk bermain sepakbola, kita bisa menggunakan papan catur. Kita bisa mengkombinasikan filosofi yang ada dalam dua permainan ini.
Goal dan Team Work
Setiap permainan pasti punya tujuan akhir. Tujuan sepakbola adalah gol, dan tujuan catur adalah skak mat. Dalam sepakbola, seluruh pemain harus bekerjasama untuk mencetak gol, dan tak pernah ingin kebobolan. Layaknya bidak-bidak catur, dengan segala cara melindungi sang Raja, sekaligus mengancam Raja musuh hingga skak mat. Dalam dua permainan ini, tujuan akhir hanya bisa dicapai lewat team work.
 |
|
Skak mat = gol.
|
Style dan Formasi
Permainan catur biasa diawali dengan opening penyusunan bidak. Dalam sepakbola, kita juga familiar dengan penyusunan formasi. Dalam dua permainan ini, masing-masing punya style-nya sendiri. Langkah Kasparov yang langsung menyerang dengan bidak caturnya, bisa dikomparasikan dengan tiki-taka 4-3-3 ala Barcelona. Gaya catenacio Italia, mirip Anatoly Karpov yang lebih senang membangun pertahanan sebelum menyerang di momen yang tepat.
Possesion
Agar bisa menguasai papan catur, bidak-bidak harus punya posisi bagus di tengah. Dalam sepakbola, lini tengah juga sering disebut sebagai kunci permainan. Siapapun yang menguasai lapangan tengah punya peluang lebih besar untuk mengontrol permainan dan membangun serangan. Possesion tak hanya ada di sepakbola, catur pun juga ada.
Skema Bertahan
Walau tidak mungkin membuat jebakan offside dalam permainan catur, banyak konsep bertahan ala sepakbola yang bisa dibaurkan dengan catur. Pertahanan di sekililing Raja bisa dibangun dengan zonal marking, menutup tiap jengkal area agar tidak dimasuki musuh. Jika sebuah bidak musuh terlihat sangat mengancam, kita bisa menempelnya dengan man to man marking, mengusirnya dari wilayah berbahaya. Dan saat kita butuh support untuk melindungi Raja, tiap bidak bisa melakukan covering satu sama lain.
Skema Menyerang
Dalam permainan sepakbola, skema penyerangan bisa dilakukan dengan membuka ruang dan terus meneror pertahanan musuh lewat penggencaran shots on goal. Persis seperti di catur, membuka ruang dan mengancam dengan skak adalah hal yang lazim untuk mengacaukan barikade bidak. Bahkan di catur pun kita bisa membuat assist cantik: menciptakan sebuah umpan untuk skak mat!
Posisi
Sama seperti sepakbola, setiap bidak catur punya karakter unik. Walau bisa membantu serangan, sebuah benteng lebih solid untuk menjaga pertahanan Raja. Kuda sanggup menjadi box to box midfielder yang menjelajah seluruh lapangan, dan Gajah/Menteri adalah winger yang efektif menusuk area lawan. Satu lagi karakter penting, adalah Ratu/Patih yang bisa dianalogikan sebagai "pemain no. 10" dalam sepakbola. Ratu/Patih adalah playmaker dengan skill paling komplit dan paling berbahaya. Baik dalam sepakbola maupun catur, mereka adalah nyawa tim.
Ketika catur dan sepakbola dikombinasikan, permainan ini jadi terasa lebih menarik -tentu bagi yang menyukai kedua olahraga ini. Sebagai penutup, ada video unik tentang bagaimana passion sepakbola disuntikkan ke dalam permainan catur. Cekidot...
Permainan catur biasa diawali dengan opening penyusunan bidak. Dalam sepakbola, kita juga familiar dengan penyusunan formasi. Dalam dua permainan ini, masing-masing punya style-nya sendiri. Langkah Kasparov yang langsung menyerang dengan bidak caturnya, bisa dikomparasikan dengan tiki-taka 4-3-3 ala Barcelona. Gaya catenacio Italia, mirip Anatoly Karpov yang lebih senang membangun pertahanan sebelum menyerang di momen yang tepat.
Possesion
Agar bisa menguasai papan catur, bidak-bidak harus punya posisi bagus di tengah. Dalam sepakbola, lini tengah juga sering disebut sebagai kunci permainan. Siapapun yang menguasai lapangan tengah punya peluang lebih besar untuk mengontrol permainan dan membangun serangan. Possesion tak hanya ada di sepakbola, catur pun juga ada.
Skema Bertahan
Walau tidak mungkin membuat jebakan offside dalam permainan catur, banyak konsep bertahan ala sepakbola yang bisa dibaurkan dengan catur. Pertahanan di sekililing Raja bisa dibangun dengan zonal marking, menutup tiap jengkal area agar tidak dimasuki musuh. Jika sebuah bidak musuh terlihat sangat mengancam, kita bisa menempelnya dengan man to man marking, mengusirnya dari wilayah berbahaya. Dan saat kita butuh support untuk melindungi Raja, tiap bidak bisa melakukan covering satu sama lain.
Skema Menyerang
Dalam permainan sepakbola, skema penyerangan bisa dilakukan dengan membuka ruang dan terus meneror pertahanan musuh lewat penggencaran shots on goal. Persis seperti di catur, membuka ruang dan mengancam dengan skak adalah hal yang lazim untuk mengacaukan barikade bidak. Bahkan di catur pun kita bisa membuat assist cantik: menciptakan sebuah umpan untuk skak mat!
Posisi
Sama seperti sepakbola, setiap bidak catur punya karakter unik. Walau bisa membantu serangan, sebuah benteng lebih solid untuk menjaga pertahanan Raja. Kuda sanggup menjadi box to box midfielder yang menjelajah seluruh lapangan, dan Gajah/Menteri adalah winger yang efektif menusuk area lawan. Satu lagi karakter penting, adalah Ratu/Patih yang bisa dianalogikan sebagai "pemain no. 10" dalam sepakbola. Ratu/Patih adalah playmaker dengan skill paling komplit dan paling berbahaya. Baik dalam sepakbola maupun catur, mereka adalah nyawa tim.
Ketika catur dan sepakbola dikombinasikan, permainan ini jadi terasa lebih menarik -tentu bagi yang menyukai kedua olahraga ini. Sebagai penutup, ada video unik tentang bagaimana passion sepakbola disuntikkan ke dalam permainan catur. Cekidot...
Posting Komentar